Lensa Manca

Eropa Capai Rekor Kematian Terbanyak Akibat COVID-19 di Dunia

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), dalam laporan mingguan epidemi COVID-19 terbarunya, mencatat bahwa Eropa memimpin dunia sekali lagi dalam persentase kasus COVID-19 baru sekaligus angka kematian tertinggi.

Jumlah penularan baru di Eropa naik sebanyak 7 persen pada pekan lalu. Angka tersebut diikuti dengan kenaikan jumlah kematian sebesar 10 persen. Menyusul Eropa, Afrika menjadi wilayah selanjutnya yang melaporkan peningkatan kasus baru.

Angela Merkel, Kanselir Jerman, menyerukan pertemuan mendesak dengan para gubernur negara bagian. Hal itu dilakukan setelah Institut Robert Koch melaporkan jumlah rekor baru penularan COVID-19 harian di Jerman.

Steffen Seibert, Juru Bicara Pemerintah Jerman, mengatakan bahwa penyakit tersebut menyebar secara cepat. Dibutuhkan upaya yang tanggap dan terpadu untuk menghadapi situasi yang sedang berlangsung.

Mengutip dari VOA, Seibert juga menyampaikan bahwa Merkel terlibat dalam diskusi intensif dengan para Menteri, pemerintah daerah, serta kemungkinan partai koalisi pada masa depan mengenai situasi pandemi di Jerman.

Sejalan dengan WHO, Komisi Eropa, yang merupakan cabang eksekutif dari Uni Eropa, juga mengakui bahwa telah terjadi peningkatan jumlah kasus COVID-19 di Eropa yang disampaikan dalam sebuah konferensi pers pada Rabu (10/11) di Brussels.

Dana Spinant, Juru Bicara Komisi Eropa, menggambarkan situasi yang terjadi saat ini ialah sangat rumit dan dapat berubah dengan cepat. Ia menambahkan, negara-negara anggota Uni Eropa sedang membicarakan langkah-langkah yang perlu diambil selanjutnya untuk mengatasi pandemi yang terjadi. (DY/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *