Elon Musk Buka Pabrik Mobil Listrik Raksaksa di Berlin
Setelah tertunda selama 8 bulan karena pengurusan izin setempat, bos Tesla, Elon Musk akhirnya membuka pabrik mobil listrik raksasa yang dijuluki “Gigafactory” di dekar Berlin. Pabrik tersebut juga menjadi cabang pertama untuk Tesla di Eropa.
Pembuatan pabrik ini menelan biaya senilai lebih dari €5miliar (£4 miliar) dan merupakan investasi terbesar dalam sejarah di pabrik mobil Jerman. Tesla mengatakan, saat ini lebih dari 3.000 pekerja pabrik telah dipekerjakan dari perkiraan 12.000 pekerja pabrik yang dibutuhkan.
“Ini adalah hari yang hebat bagi pabrik,” kata Musk, dilansir dari BBC Business pada Rabu (23/03).
Ia juga menggambarkan bahwa pembukaan pabrik ini adalah salah satu langkah menuju masa depan.
“Langkah lain menuju masa depan yang berkelanjutan,” ungkapnya.
Hal serupa juga diungkapkan oleh Kanselir Jerman Olaf Scholz, yang mengatakan bahwa pabrik itu merupakan tanda kemajuan dan masa depan industri mobil.
Pabrik Mobil Tesla tersebut menerima izin pembuatannya dari otoritas lokal pada 4 Maret lalu, dengan syarat memenuhi beberapa kondisi, yang mencakup masalah seperti penggunaan air dan pengendalian polusi udara.
Pabrik mobil itu sendiri, hampir kehilangan kontrak pasokan airnya, ketika kelompok lingkungan setempat mengajukan keluhan terhadap kementerian lingkungan, yang menentang lisensi yang diberikannya kepada pemasok air Tesla.
Pada proses pembukaan pabrik itu sendiri, banyak kelompok pecinta lingkungan yang memprotes pembuatan pabrik tersebut. Kekhawatiran mereka berasal dari penggunaan air pabrik yang banyak, hingga pohon yang ditebang untuk membangunnya. (AB/L44)