“Dewi Kaji” Bantul Menggaet Wisatawan Melalui Kontes Ikan Hias
Berwisata ke Kabupaten Bantul tak melulu harus ke pantai atau hutan pinus, ada juga wisata alam edukatif untuk belajar mengenal berbagai jenis ikan hias, tempatnya di Desa Wisata Kadisoro, Gilangharjo, Pandak.
Berbagai jenis ikan hias mulai dari yang berukuran kecil seperti Molly, Guppy dan Platy, hingga jenis predator seperti Peacock Bass dan Channa, dipamerkan dalam Festival Ikan Hias Bantul 2022 yang bertajuk Kadisoro Aquatik Expo dan digelar 28 Agustus 2022 mendatang.
Ada sekitar 50 jenis ikan hias yang dibudidayakan. Keindahan warna, corak dan kesempurnaan bentuk, menjadi daya pikat tersendiri bagi setiap pengunjung.
Event berskala nasional ini, digelar guna menguatkan kembali eksistensi Kadisoro sebagai desa wisata edukasi ikan di Indonesia. sekaligus, sebagai upaya menguatkan kembali ekonomi rakyat melalui potensi ikan hias, yang sempat lesu akibat pandemi Covid-19.
Dikenal sebagai desa edukatif ikan hias, perkembangan potensi kawasan Desa Wisata Kadisoro Nyawiji tak terlepas dari dukungan Dinas Kelautan dan Perikanan. Sehingga mampu menjadikan desa ini sebagai desa terbaik peringkat 5 di DIY, untuk kelas rintisan desa wisata.
“Mudah-mudahan ini menjadi pengungkit percepatan untuk terwujudnya Dewi Kaji secara mandiri dan berkelanjutan,” kata Kwintarto Heru Prabowo, Kepala Dinas Pariwisata Bantul.
Peserta yang hadir tidak hanya berasal dari lokal yogyakarta saja, melainkan juga dari berbagai daerah seperti Cilacap, Temanggung, Solo, Jakarta, hingga Semarang.
Selain kontes dan pameran ikan hias, kegiatan ini juga turut dimeriahkan dengan pameran potensi olahan pangan lokal berbahan ikan. Event ini merupakan bentuk pemberdayaan potensi lokal dan diharapkan mampu menjadi atraksi pariwisata yang khas di Kabupaten Bantul. (JACK/L44)
