Dari KLB Hingga Tuntutan Ke PTUN, Moeldoko disinyalir Lancarkan Jokowi Tiga Periode
Berawal dari menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang Maret lalu, kemudian berambisi menjadi Ketua Umum Partai Demorat dengan menuntut Menkumham Yassona Laoly ke PTUN, Kepala Staff Kepresidenan Moeldoko, disinyalir melakukan semua itu untuk bisa mensukseskan pemerintahan Jokowi tiga periode.
Melansir dari Galamedia Pikiran-Rakyat (27/6), pendapat dan analisis tersebut disampaikan oleh Pengamat Politik Hendri Satrio. Menurutnya, apa-apa yang dilakukan Moeldoko adalah salah satu cara agar Presiden Jokowi bisa menjabat selama tiga periode.
“Kalau strategi tiga periode sih banyak, ya. Salah satunya memang mengambil KLB Demokrat ini.” Ujarnya.
Pendapat serupa juga disampaikan oleh Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun, ia menyebut bahwa acuh tak acuhnya Presiden Jokowi terhadap tindakan Moeldoko bisa menjadikan isu tiga periode ini benar-benar terjadi.
Tindakan Moeldoko dan isu Jokowi tiga periode juga ditanggapi oleh politisi Partai Demokrat Yan Harahap. Dengan mengutip tweet Ruhut Sitompul yang menyebut bahwa kader Partai Demokrat kubu AHY sangat suka mengkritik pemerintahan Jokowi, tapi berbeda dengan kader Partai Demokrat kubu Moeldoko yang selama ini tampak diam saja.
“Kenapa dia ‘menjilat’ habis Pak Jokowi? Jawabannya simple, karena masih berkuasa. Terus, jika sudah tak berkuasa? Lihat saja bagaimana perlakuannya kepada Pak SBY, AHY, dan PD sekarang.” Tulis Yan harahap, Sabtu (3/7). (AKM/L44)
