Lensa Manca

China: Negara Besar Seharusnya Bertanggung Jawab!

China mengatakan sulit untuk menentukan berapa dana yang akan diberikan untuk negara miskin untuk mengatasi emisi karbon yang semakin parah di dunia. Pemerintah Negeri Tirai Bambu itu menilai akan menjadi tantangan terbesar dalam pembicaraan COP26.

Melansir Reuters, Ye Min, Wakil Menteri Ekologi dan Lingkungan China, mengatakan pendanaan yang diberikan berkaitan dengan kepercayaan politik antarnegara yang terlibat.

Tak hanya itu, kemampuan negara miskin dalam menangani masalah iklim turut menjadi salah satu pertimbangan pemberian dana.

“Keraguan akan dukungan negara maju pada negara berkembang menangani perubahan iklim, atau harus menyerahkan tanggung jawab mereka dalam pengurangan emisi karbon pada negara berkembang, menjadi tantangan terbesar dalam proses perkembangan kerja sama multilateral dalam penanganan masalah iklim,” kata Ye.

China sendiri merupakan salah satu dari lima besar penghasil emisi karbon global di dunia kini. Maka dari itu, China menyatakan seharusnya negara maju harus bertanggung jawab akan sebagian besar emisi global yang mereka ciptakan sejak masa lalu.

Rencana pemerintah China dalam waktu dekat ialah dengan mengurangi ketergantungan akan bahan bakar minyak (BBM) fosil hingga di bawah 20 persen pada 2060 mendatang. Rencana ini tertuang dalam dokumen kabinet yang diterbitkan oleh media pemerintah setempat.

“China akan melakukan restrukturisasi industri yang mendalam, mempercepat pengembangan sistem energi yang bersih, rendah karbon, aman dan efisien, dan meningkatkan pembangunan sistem transportasi rendah karbon,” tulis Pemerintah China lewat Xinhua.

Namun, dokumen tersebut tidak merinci bagaimana langkah-langkah pemerintah China dalam mengurangi emisi karbonnya. (MRS L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *