BBM RON 88 dan 89 Resmi Dihapus Mulai 1 Januari 2023
Pemerintah akan menghapus Bahan Bakar Minyak (BBM) beroktan rendah jenis RON 88 dan RON 89 dari peredaran. Penghapusan BBM jenis gasolin atau bensin itu, bakal dimulai pada 1 Januari 2023.
Penghapusan tersebut dilakukan karena BBM jenis RON di bawah 90 dianggap tak layak lagi atau kotor. Sehingga BBM yang dijual ke depannya hanya dengan bilangan oktan 90 ke atas.
Adapun ketetapan penghapusan ini tertuang dalam Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 245.K/MG.01/MEM.M/2022 tentang Perubahan Atas Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 62.K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis BBM Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui SPBU dan atau Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan.
“Bahwa standar dan mutu (spesifikasi) bahan bakar minyak jenis bensin (gasolin) RON 88 yang dipasarkan di dalam negeri telah dinyatakan tidak berlaku terhitung mulai tanggal 1 Januari 2023,” bunyi pasal a dalam keputusan tersebut, dikutip pada Rabu (26/10).
Kabar tersebut kemudian juga mendapat pembenaran dari Anggota Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas) Saleh Abdurrahman.
Saleh mengatakan, dengan keluarnya kebijakan terbaru itu, hanya BBM dengan RON di atas 90 ke atas yang akan diizinkan beredar mulai 2023.
“Intinya itu, di bawah itu mau 87, 88, 89 itu sudah nggak bisa beredar,” katanya.
Adapun pada Maret 2022 lalu, Menteri ESDM telah menetapkan perubahan jenis BBM khusus penugasan jenis bensin minimum RON 88 menjadi jenis BBM khusus penugasan (JBKP) jenis bensin RON 90. Penetapan ini tertuang dalam Kepmen ESDM Nomor: 37.K/HK.02/MEM.M/2022 tentang Jenis Bahan Bakar Minyak Khusus Penugasan.
Berdasarkan Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 37.K/HK.02/MEM.M/2022, penugasan penyediaan dan pendistribusian JBKP meliputi seluruh wilayah di Indonesia.
Adapun BBM jenis bensin dengan angka oktan 89 saat ini dijual di Indonesia oleh PT. Vivo Energi Indonesia dengan nama dagang Revvo 89. (SC/L44)
6trjey