ASEAN Sepakat Akui Timor Leste Jadi Anggota ke-11
Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) telah sepakat untuk mengakui Timor Leste sebagai anggota ASEAN yang baru. Timor Leste akan menjadi anggota ke-11 ASEAN setelah diputuskan dalam pertemuan di Phnom Penh, Kamboja untuk KTT ASEAN, Jumat (11/11).
“Kami, pada prinsipnya setuju untuk mengakui Timor Leste sebagai anggota ke-11 ASEAN,” demikian keterangan dari pimpinan pertemuan itu, dikutip pada Sabtu (12/11).
Selanjutnya, mereka akan membuat peta jalan untuk keanggotaan penuh yang akan diajukan pada KTT tahun depan.
Sebagai informasi, sebelumnya Timor Leste sejak lama ingin menjadi anggota ASEAN. Meski sejak tahun 2005 keinginan itu sudah diutarakan, tetapi negara itu baru mengajukan keanggotaan secara formal pada 4 Maret 2011.
Setelah sekian lama menunggu, akhirnya para pemimpin ASEAN memberikan lampu hijau atau sepakat untuk mengakui Timor Leste sebagai anggota ASEAN ke-11.
Rakyat Timor Leste memilih untuk merdeka dari pendudukan Indonesia dalam referendum yang diawasi PBB tahun 1999. Negara itu pun secara resmi diakui oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 2002 dan menjadikannya negara demokrasi termuda di Asia.
Masuknya Timor Leste menjadi bagian dari ASEAN tentunya disambut hangat oleh para negara tetangga di Asia Tenggara.
“Singapura menyambut, secara prinsip, keanggotaan tahunan Timor Leste dalam ASEAN,” ujar Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong.
Para pemimpin ASEAN juga mengatakan bahwa semua negara anggota dan pihak eksternal akan sepenuhnya mendukung Timor Leste untuk mencapai tonggak sejarah, dengan memberikan bantuan peningkatan kapasitas dan dukungan lain yang diperlukan untuk keanggotaan penuhnya di ASEAN.
“Ini harus dilakukan sesuai dengan peta jalan ASEAN yang objektif dan berbasis kriteria. Ia juga menambahkan bahwa ASEAN harus membantu Timor Leste membangun kapasitas, dan asosiasi harus bekerja dengan mitra eksternal dalam hal ini,” katanya.
Kamboja, yang merupakan ketua KTT ASEAN tahun ini, adalah negara terakhir yang bergabung dengan ASEAN, pada 1999. Asosiasi ini dibentuk oleh lima negara anggota pada tahun 1967 – Singapura, Malaysia, Indonesia, Thailand dan Filipina.
Brunei ditambahkan ke lingkaran pada tahun 1984. Vietnam bergabung pada tahun 1995, kemudian Myanmar dan Laos pada tahun 1997. (AM/L44)
