Lensa Manca

5 Fakta Menarik Sheikh Khalifa, Presiden Berpengaruh yang Membawa Kejayaan bagi UEA

Uni Emirat Arab tengah berduka atas wafatnya salah satu presiden berpengaruh mereka, yakni Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan, yang meninggal di usia 73, Juma’t (13/5) lalu.

Diketahui, Sheikh Khalifa mulai jarang terlihat oleh publik setelah mengalami penyakit stroke pada 2014 lalu.

Beberapa pemimpin Arab pun menyampaikan rasa berdukanya, termasuk raja Bahrain, Presiden Mesir, dan Perdana Menteri Iraq.

Selain para pemimpin Arab, pemimpin lainnya seperti Indonesia, Prancis, Israel, dan beberapa delegasi dari negara lainnya pun datang untuk menyampaikan belasungkawanya.

Hal ini menunjukkan betapa berpengaruhnya Sheikh Khalifa di mata dunia. Lalu, bagaimana fakta sosok paling berpengaruh di UEA ini?

Berikut beberapa fakta menarik tentang Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan!

  1. Pernah Menjadi Perdana Menteri serta Menteri pertahanan dan Keuangan

Sejak 1971, di bawah kepemimpinan ayahnya, Sheikh Zayed, ia ditunjuk menjadi Perdana Menteri Abu Dhabi. Selain itu, ia juga pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan dan Keuangan.

  1. Ditunjuk sebagai Presiden UEA

Pada 2004, setelah meninggalnya sang ayah, Sheikh Khalifa ditunjuk sebagai Presiden UEA. Ia berhasil memimpin UEA selama 18 tahun.

  1. Burj Khalifa, bentuk penghormatan untuk Sheikh Khalifa

Salah satu gedung tertinggi di Dubai yakni Burj Khalifa, merupakan suatu bentuk penghormatan kepada Sheikh Khalifa. Gedung dengan ketinggian 828 m itu, awalnya memiliki nama Burj Dubai, yang diganti pada 4 Januari 2010 menjadi Burj Khalifa.

  1. Sosok dermawan

Diketahui, Sheikh Khalifa telah menghabiskan lebih dari 460 juta USD kekayaan pribadinya, untuk proyek- proyek kemanusiaan. Beberapa di antaranya adalah pendanaan perumahan di Jalur Gaza dan bantuan pembangunan bagi Pakistan setelah dilanda banjir pada 2011.

Selain itu, ia juga dikenal sebagai aktivis lingkungan, yang mana ia pernah berkata bahwa perlindungan lingkungan dan pencapaian pembangunan berkelanjutan di UEA merupakan tugas nasional.

  1. Mendukung persamaan hak bagi perempuan

Selain memiliki jiwa sosial yang tinggi, nyatanya Sheikh Khalifa juga memilki kepedulian yang tinggi terhadap persamaan hak bagi perempuan.

Ia pernah berkata bahwa perempuan merupakan bagian dari masyarakat, dan merupakan kegagalan apabila sebuah masyarakat tidak berhasil untuk memberdayakan perempuan. (YC/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *