100 Ribu Perawat di Inggris Mogok Kerja, Ini Alasannya!
Setidaknya 100 ribu perawat di Inggris melakukan aksi mogok kerja sebagai protes terhadap Pemerintah Inggris atas masalah kenaikan gaji yang dirasa kurang sesuai.
Wacana kenaikan gaji perawat medis yang telah ditetapkan Pemerintah Inggris pada Kamis (15/12) lalu membuat para perawat kurang puas dan mengajukan tuntutannya.
Dalam aksi tersebut, para perawat yang datang merupakan gabungan dari 76 rumah sakit dan pusat kesehatan. Akibatnya, banyak jadwal konsultasi, penanganan kesehatan, serta operasi terpaksa harus dibatalkan.
Dalam aksi ini, mereka membawa tuntutan yang berisi kenaikan gaji sekitar 5% plus inflasi. Hal ini, dikarenakan tawaran kenaikan gaji hanya sekitar 4% sedangkan inflasi di Inggris tahun ini mencapai lebih dari 10%.
Aksi mogok kerja ini telah dilakukan sejak Kamis kemarin. Melihat tidak adanya hasil dan tanggapan lebih lanjut dari Pemerintahan Inggris, aksi akan kembali dilanjutkan pada Selasa (20/12).
Dikutip dari beberapa sumber, Kepala Royal College of Nursing, Cullen, memaparkan bahwa Pemerintah Inggris tidak membuka ruang diskusi soal kenaikan gaji.
“Setiap ruang yang saya datangi di Sekretariat Negara, semua mengatakan bahwa mereka bisa membicarakan apapun kecuali soal gaji. Maka dari itu, hal yang bisa dilakukan adalah kembali menggelar aksi seperti hari ini,” ujar Cullen dalam keterangannya. (NCA/L44)
